Dasar dari
kepercayaan tidak harus selalu tentang ketuhanan, meskipun nanti akan berporos
pada satu titik yaitu ketuhanan, namun sejatinya semua berawal dari kepercayaan
dari dalam diri sendiri. Hubungan antara NDP 1 dengan NDP 4 adalah, jika pada
NDP 1 adalah dasar kepercayaan secara umum, yang mengacu terhadap semua
kepercayaan semisal, kepercayaan terhadap tuhan, kepada penciptaan, kepada
makhluk hidup dan berbagai macam lainnya. Sedangkan pada NDP 4 pembahasannya
lebih terkhusus kepada tauhid kita sebagai manusia yaitu ketuhanan YME.
Manusia terlahir
dalam keadaan merdeka. Merdeka disini menurut KBBI adalah bebas, berdiri
sendiri, bahkan dapat diartikan bebas dari penjajahan oleh eksternal dirinya.
Sebagai manusia kita mempunyai hak untuk memilih apa yang akan kita lakukan
tanpa ada gangguan dari pihak luar. Kita sebagai manusia adalah penentu
kemenangan dengan usaha maksimal kita sendiri, namun ketika kita menyerah akan keadaan yang seharusnya
dapat kita menangkan maka kita dapat dikategorikan keluar dari fitrah sebagai
manusia.
Oleh sebab itu seorang manusia merdeka ialah yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa. Keikhlasan tiada lain ialah kegiatan yang dilakukan semata-mata bertujuan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yaitu kebenaran mutlak, guna memperoleh persetujuan atau "ridha" dari pada-Nya sebagaimana kemanusiaan terjadi akan adanya kemerdekaan dan kemerdekaan ada karena adanya keikhlasan, maka keikhlasan ialah disebabkan pemurnian tujuan kepada Tuhan semata-mata.